SEPUTAR LAMPUNG - Tiga bank syariah milik BUMN akan segera bergabung menjadi satu entitas. Ketiga bank syariah besar tersebut adalah BRI Syariah, BNI Syariah, dan Mandiri Syariah.
Langkah awal penggabungan ketiganya merupakan upaya untuk merampingkan lembaga Bank Syariah yang menjadi anak usaha BUMN.
Penandatanganan Conditional Merger Agreement (CMA) Bank BUMN Syariah telah dilakukan pada 12 Oktober 2020.
Baca Juga: Tiga Bank Syariah Milik BUMN akan Merger, Bagaimana Nasib Nasabah dan Karyawan?
"Penandatanganan Conditional Merger Agreement ini merupakan awal proses merger jadi belum merger, ini baru stepping stone, awal. Kalau pintu gerbang baru ada di pintu," kata Ketua Tim Project Management Office & Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Hery Gunardi dalam teleconference, Selasa (13/10/2020) sebagaimana diberitakan sebelumnya oleh Portal Surabaya dalam artikel "BUMN Merger Tiga Bank Syariah".
Pelaksanaan Merger itu sendiri berdasarkan Kementerian BUMN untuk meningkatkan kompetensi perusahaan. Terlebih, Indonesia merupakan salah satu negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.
Baca Juga: Mata Najwa Kembali Hadir Malam Ini Membahas UU Cipta Kerja, Berikut Jadwal Trans 7 Rabu 14 Oktober
"Kementerian BUMN juga memiliki rencana menggabungkan 3 bank syariah Himbara yaitu Bank Syariah Mandiri, BRI Syariah dan BNI Syariah. Tujuan merger ini adalah agar Indonesia sebagai negara penduduk muslim terbesar di dunia yakni sekitar 13% populasi muslim Indonesia," paparnya.